Friday, January 28, 2011

SEBENTUK HATI Part.II

Saya mengingat seseorang yang dulu menaruh hatinya di meja.

Yang setiap hari menanyakan perihal hatinya,

apakah masih ada di atas meja.

 

Suatu hari, hatinya saya bawa walaupun bersama hati yang lain.

Dia senang, saya juga senang...

Tetapi hari ini hati itu hilang.

Katanya, karena saya menaruhnya di tempat yang salah.

Padahal saya bilang tempat itu adalah tempat terbaik yang saya punya,

untuk menaruh hatinya.

Sayang dia tidak menerima.

Dan saya tidak lagi memiliki hatinya.

 

Sekarang hati itu pergi dengan segala caci maki.

No comments:

Post a Comment