Friday, December 23, 2011

Flood of Disappointment

Where are you?

I see nothing while they've been seen

I feel nothing even if they're around

But not to give a hand, only their pointless words

 

Feeling numb, unspoken...

Broken, beat and scared 

I only hear the sound of encumbered soul

I seal my throat for not to scream

 

Staring around and I find no one,

All by myself without a shoulder... 

then I whisper in grief ;

what it's not come, shall be appeared,

what it's appeared, shall be taken,

what it's taken, shall not be lost,

what it's lost, shall be released

 

In the last without beginning, 

I don't need them sympathized no more..

And those worthless whispers

Drive myself to vanish,  

Forsake the cradle of pain.

Wednesday, December 21, 2011

INTOXICARE

deprived myself into the remedy of pain
I can't get through and suffer still
where's the moon?
I can't even hear the sound of encumbered soul
it's the beginning that last
or maybe I'm too grumble to call out the past
uttering your name, only your name..
blast of shadows suddenly they came

Monday, December 19, 2011

Message that never been sent

I hope you find it 
what my heart just embrace the emotions
for not going a day 
without thinking of you..

But it seems the sound is off, just silence left
and your eyes is turning to the other side
while my heart's still giving its beat on me...

these nights, the lonely nights I keep hoping you'll find me
and not moving your heart to the other,
though I've sent you my messages
through the air, the messages were never been sent..

Thursday, December 15, 2011

Jurnal Rasa Parte 6 (Finale)


Perjalanan memang ga semulus kaki seorang model ya... Ada kalanya bergelombang, atau bahkan berlubang.
Pertanyaannya adalah, sanggupkah perjalanan berlanjut atau justru harus memutar balik mencari jalan yg baru ? atau mungkin mencoba memperbaiki jalan yang ada ketika kita yakin bahwa itu jalan satu-satunya... 

Perjalanan rasa ini terasa indah dan menghanyutkan... tanpa sadar terlengahkan hingga terantuk batu dan terjatuh.
Namun itulah perjalanan... 
Mungkin karena masa lalu menjadi penghalang arah yang seharusnya tidak dilibatkan. Tapi, begitulah pikiran. Demikian liarnya hingga sesuatu tak berjalan sebagaimana mestinya.

Ga sampai 2 bulan perjalanan kita, banyak indahnya... Saking indahnya aku pun lengah oleh rasa takut hingga terperosok pada lubang yang aku pikir adalah sebuah jalan. Jalan yang aku pikir menjadi satu-satunya untuk mendapatkan kamu seutuhnya.

Tapi aku ga menyesal atas kebersamaan ini. Hanya yang aku sesalkan adalah, aku belum belajar dari masa lalu... belajar mengusir ketakutan masa lalu. Kembali sebuah pelajaran aku petik dari hubungan ini.
Aku bersyukur mengenal kamu, dekat dengan kamu, jalan bareng kamu dan bergandengan tangan. Terlebih saat merasakan degup jantung kamu dan saling melumatkan rasa...

Meski akhirnya kita ga bisa barengan, aku akan kenang ini sebagai hal terindah pertama yang pernah aku rasakan.
Dan akupun belajar untuk menjadi bijaksana atas ucapanku, untuk selalu jujur dan saling percaya. Hal yang tidak aku indahkan meski telah terucap.

Seperti sebuah serial, kadang harus berakhir... Maka demikian pula jurnal rasa ini.
Semoga kamu menemukan rasa yang kamu cari dan menjadi jurnal terabadi dalam hati kamu, selamanya.

"When the past calls, let it go to voicemail. It has nothing new to say." *but then, I answered it.

Tuesday, December 13, 2011

to aime

yes, this is hurt..
too hurt for me easily when I guess that I'm strong when I have to feel the lost.
losing you. the one that ever been living in may lonely days.
the one that I've adored for long... and you came as if this was one of my wishes came true.
could it be wrong ? would it be the mistake from God to make ?
or maybe you just came to be my other way to be strong ?
well, if it so...
lucky me.
for you, try to care and appreciate the one who loves you and never lose a sight for giving you a faithful caring...


Tuesday, December 6, 2011

PAMORING SUKMA

jiwa dan raga telah lama bersunting,

tak rindukah bercakap?

 

bergumulah dalam perbincangan mesra,

wahai jiwa dan raga.

hening berpagut dalam rasa...

maka jiwa tak lagi sunyi.

dan raga tak surut oleh sepi.

 

[meraba di keheningan, hanya sunyi yang terasa, bukan sepi.]

Tuesday, November 22, 2011

CAKRA KRESNA

Memang Arjuna yang menunggangi kuda di Kurusetra,

tapi Kresna yang menjadi sais keretanya..

Untuk menuntun pertempuran itu.

Saat tiba Bharatayuda...


Batin ragu bergemuruh,

Lalu berkata Arjuna pada Kresna,

"Aku muridmu, terangilah kesadaranku,

buang jauh-jauh kegelapan yang meyelimutiku,

berikan apa yang telah hilang daripadaku."


Kresna mengalihkan cakra dari naungan matahari...

Dan Arjuna melepas busur panah,

penanda lenyapnya keraguan dari kedalaman batin..

PENCERAHAN

Pada tengah malam, 
dalam kegelapan yang paling gelap 
Dia yang bersemayam setiap kalbu menampakkan diri berupa cahaya... 

Cahaya murni terpantul daripadanya, 
bibir terkatup ketika Ia menyelinap, 
kata pun tak sanggup menjangkaunya... 

Dia yang tersembunyi di hati setiap makhluk, menyingkap tirai penutup mata, 
membuka simpul pengikat hati, 
serta merta berkata, 

 "Sadari adaKu dan bercakaplah melalui kalbumu"

Tuesday, November 8, 2011

MEMOAR OF A BOOK


Ada sebentuk buku yang ingin kuwariskan, berisi penggalan waktu...
Waktu yang menjadi tinta dalam dalam mengguratkan pena disitu, di buku itu..
Aku mencoba memilih sosok yang kukenal,
yang aku ingin dia tau bagaimana aku memberi warna pada tintaku.

Ternyata aku tak pandai memilih,
atau memang tak ada yang bisa dipilih ?

Aku bingung...

Sampai akhirnya kutulis sendiri kebingunganku dengan pinsil saja,
dengan harapan suatu hari bisa kuhapus
dan kutulis nama seseorang disitu...

(pake spidol ya !)

Thursday, November 3, 2011

TRILOGI

Versi I : PEDE

Jika dirimu menoleh,
kamu akan lihat orang disana yang memompamu untuk berpikir
beruntung atau tidakkah dirimu atas tiap detik yang kau lewati,
atas tiap sisa detik yang akan kau miliki...

Tapi jika orang yang berdiri disana adalah aku,
aku pasti berpikir...
betapa beruntungnya aku,
karena kamu menoleh ke arahku...
(uuu.. cayang :* )

Versi II : TRAGIS
endingnya gini,
...betapa beruntungnya aku,
karena kamu menoleh ke arahku
meski kamu tak merasa beruntung...
(uuuu.. kacian... )

Versi III : PEDIH JENDRAL !
endingnya beda lagi,
...karena kamu menoleh ke arahku,
meski setelah itu kamu ludahi aku...
(uuu... bunuh !)

Sunday, October 30, 2011

Pseudo Shadow

berlari menapaki senja

bayangan sendiri ku kejar...

matahari belum pupus dari pandangan.

 

terengah di tepian senja,

bulan mulai mengerling nakal...

dan matahari mulai kelelahan.

 

bulan merayap di tengah lautan

aku pun terlelap memeluk bayangan sendiri

 

terjaga dari keterlelapan,

hanya pantulan bulan di tengah laut...

tak ada wajah lain

kecuali wajah yang terbanting dari senja ke senja

yang jejaknya tertinggal di sepanjang tepian malam

 

tapi bukan jejak kita sayang...

karena jejakmu tersembunyi

dalam impian yang kau ukir sendiri

Wednesday, October 26, 2011

titik, koma dan kutip

mencari sebuah titik terang, 
percakapan jadi makin tak tertelusuri.. 
dan berujung pada sebuah bidang, 
terisi demi sebuah tulisan panjang... 

walau kadang kutipan kata tak lagi bisa diandalkan.. 
tapi, 
titik
koma
dan kutip
cukup menjadi tanda baca 
yang mengiringi tulisan mewakili tiap percakapan, 
demi sebuah pencarian agar tak berakhir koma

Friday, October 21, 2011

Useless Dream

You can stand in front of the mirror

and dwell on dream, then forget to live...

But when you wake up,

there's nothing more than emptiness..

 

Wake up, dear...

don't be too long

before the dreams turn into nightmares

and stab its own sharpness in your sleep

and let you dying while bleeding

Thursday, October 20, 2011

Silent Reverie

lacking in belief,

soul despised.

heart immersed.

 

the nothingness shall not be here,

beyond endlessness that I fear.

 

deep in emotion,

mind tormented.

body intoxicated.

 

body and soul shall be within an ace

heart and mind must be in one embrace

and devotion would not be in a desert place...

Monday, October 17, 2011

Cinta Sebatas Ngahuleng

Cinta sebatas punggung

Cinta sebatas pandangan

Cinta sebatas sentuhan

Cinta sebatas impian

 

:Cinta tak berbatas jika hati bersinggungan.

 

tapi apa yang sebatas cinta  jika ia kebingungan ?

 

Cinta ngahuleng kemudian.

Friday, October 14, 2011

Sejenak

rintik hujan sore hari..

sejumput rindu sempat berkunjung

hanya sebentar...

 

sisi jalan, penuh orang

terdiam, tertawa, tersenyum

meski bising, sejenak terasa sunyi

 

sisa hujan sore hari..

menyuguhi rindu meski tak lama

 

sisi jalan tak lagi ramai

tak juga bising..

tak sejenak rasa sunyi tinggal 

memagut rindu pada sang Ada

 

damai dan tak melukai...

Thursday, October 13, 2011

Tentang Awal dan Akhir

Berawal.
Mengawali.
Awal.
Berakhir.
Mengakhiri.
Akhir.

Seperti sebuah cerita akan diawali kata berawal...
dan diakhiri dengan kata berakhir... 

Berawal dari kebetulan,
Berakhir dengan kesalahan,

Ceritapun usai. 

ID.

Wednesday, October 12, 2011

Jurnal Rasa Parte 5


Head under water
And they tell me to breathe easy for a while
The breathing gets harder, even I know that
You made room for me but it's too soon to see
If I'm happy in your hands

I'm unusually hard to hold on to
Blank stares at blank pages
No easy way to say this
You mean well, but you make this hard on me
I'm not gonna write you a love song
'cause you asked for it
'cause you need one, you see

I'm not gonna write you a love song
'cause you tell me it's
Make or breaking this
If you're on your way
I'm not gonna write you to stay
If all you have is leaving I'm gonna need a better
Reason to write you a love song today

I learned the hard way
That they all say things you want to hear
And my heavy heart sinks deep down under you and
Your twisted words,
Your help just hurts
You are not what I thought you were
Hello to high and dry
Convinced me to please you
Made me think that I need this too
I'm trying to let you hear me as I am

I'm not gonna write you a love song
'cause you asked for it
'cause you need one, you see
I'm not gonna write you a love song
'cause you tell me it's
Make or breaking this
If you're on your way
I'm not gonna write you to stay
If all you have is leaving I'm gonna need a better
Reason to write you a love song today

Promise me that you'll leave the light on
To help me see with daylight, my guide, gone
'cause I believe there's a way you can love me
Because I say
I won't write you a love song
'cause you asked for it
'cause you need one, you see

I'm not gonna write you a love song
'cause you tell me it's make or breaking this
Is that why you wanted a love song
'cause you asked for it
'cause you need one, you see
I'm not gonna write you a love song
'cause you tell me it's make or breaking this
If you're on your way
I'm not gonna write you to stay
If your heart is nowhere in it
I don't want it for a minute
Babe, I'll walk the seven seas when I believe that
There's a reason to
Write you a love song today

http://www.mediafire.com/?1cthd1xzzvy

TIME




I travel the time

embrace the fears of doubt

and my dignity is a bet




rolling dice from seconds to minutes

minutes to hours

I still be lucky this time,

what about another time ?

Tuesday, October 11, 2011

Jurnal Rasa Parte 4

Kembali pada halaman awal sebuah perjalanan,
bukan untuk kemunduran melainkan menelusuri kembali lembar kosong yang belum terisi.
Lembar antara kamu dan aku.

Voila ! 
Tak semuanya tertulis seperti seharusnya, mungkin terlewat atau terabaikan karena kita terlalu asik. Atau bahkan aku yang kurang menyadari bahwa sesuatu terlalu cepat dituliskan.
Maka sebelum semua terlambat, ga ada salahnya jika perjalanan ini ditelaah lagi... 

Ya. Kecemburuan mungkin dasar segalanya. tapi bukan tidak berdasar, karena semua kembali pada rasa yang diseduh seperti kopi instan. Terlalu cepat direguk hingga dahaga tertinggal kemudian.
Kecurigaan bukan terletak pada apa yang tersembunyi atau tak terkatakan, karena itu bukan jalurku untuk membuat penilaian meskipun misalnya itu benar.
Tapi lebih kepada perasaan tak berimbang antara kita, dan sepertinya aku udah mengawali dengan cara yang salah.

Tampak konyol? Ya. Aku bukanlah seorang bijak yang mampu bergeming ketika masalah hati menimpa. Atau mungkin rentang usia ini terlalu jauh hingga banyak hal terlewatkan untuk lebih memahami jiwa bebas yang kamu miliki.
Ga semestinya aku mengekang atau menguntit bahkan memata-matai... (walaupun jujur kadang pengen ngerti, apa yg kamu lakukan)
Mungkin ini harga yang harus dibayar untuk memilih dan memiliki cinta... terlepas tinggi atau tidaknya, toh tetap mengacu pada konsekwensi sebuah pilihan.

Berulang kali kata jujur dan saling percaya ditulis dan diucapkan. Tapi semua itu menjadi omong kosong.
Aku terlalu kurang dewasa untuk menuntut itu dari kamu... Bukan berarti tak boleh berkata jujur dan tak mau percaya,
karena kadang aku merasa ada hal yang kamu simpan, meski kembali lagi bahwa itu bukan jalurku untuk menilai atau mencari tau. 

Disini aku bicara dari sisiku. Karena kurang bijak rasanya kalo aku menilai dari sisi kamu.
Dan seperti yang kamu bilang, bahwa antara kita seperti sudah saling mengenal lama, aku akui itu benar.
Ga ada gengsi atau pengen dianggap luar biasa. Semuanya seperti apa adanya.
Tapi bukan berarti tak ada masalah meski sudah saling kenal bukan ?

Aku paham banyak hal yang masih takut kamu lakukan karena mungkin ketidakyakinan rasa. Dan aku salah sangka, bahwa cinta sudah tumbuh di hati kamu. Maka aku berusaha menyeimbangkannya. 
Mungkin akan terasa janggal saat proses penyeimbangan dilakukan, seperti saat pertama menggunakan behel. Tapi nanti toh akan terbiasa. Hingga pada waktunya, antara aku dan kamu benar-benar menyadari perasaan yang sebenarnya.
Dan kita bisa menjalani lagi kebersamaan yang lebih nyata. Tanpa tendensi, ketakutan dan kecurigaan yang tak perlu.

Saturday, October 8, 2011

Jurnal Rasa Parte 3

Belum lama, tapi terasa lama...
Belum seharusnya terasa tapi sudah terasa.. Mungkin ini memang waktunya, untuk tidak menipu diri sendiri...
Atau mungkin juga yang sepertinya terasa sebenarnya hanyalah tipuan ?
No one knows...
Tapi setidaknya banyak hal terasa lama sekali... yaitu ketika menunggu.
Menunggu seseorang untuk menempati singgasana rasa dalam hati, dan tak beranjak melainkan semakin betah berada disana.
Dibalik waktu yang sering membuat duduk tak jenak, bahkan bergerak pun terasa enggan karena rasa itu berdampingan dengan bayangan, sebuah wajah berkelebat dalam benak, tersenyum dan membangkitkan kerinduan tiada henti...

Tak ada batasan ketika ranah rasa berkelana hingga akhirnya berpagut dengan rasa lain.
Tapi terkadang ranah pikiran terlalu liar berkelana, hingga tak bertemu dengan rasa...
Maka yang terjadi adalah beribu kegelisahan beruntun mengganggu ketentraman dan sanggup melukai...

Satu hal yang pasti, bahwa perasaan ini terpengaruhi pikiran berkelana jauh...
Mungkin karena perih masa lalu tak selamanya mudah dihilangkan, karena terkadang rasa sakit masih tertinggal... Hanya butuh sebuah keyakinan untuk mengunci rapat masa lalu, dan tak terulang..

Perjalanan rasa ini diantaranya telah menghasilkan 2824 pesan dan obrolan tanpa dapat dihentikan entah hingga berapa ribu lagi, namun masih dalam sebuah catatan yang menyisakan tanda tanya besar. Akankah ini berakhir ? 

Kembali lagi pada kalimat, no one knows...

Harapan terbesar adalah, tanda tanya itu terpecahkan tanpa menyisakan rasa takut dan khawatir...
Karena perjalanan ini masih cukup panjang...

Thursday, October 6, 2011

Jurnal Rasa Parte 2

Honey,
This is the second letter from me to you,
among the unlimited messages and chats..
things won't be the same if we're seeing each other...
when I can feel your hands in mine
and caress you in the embrace of my chest 
kissing you straight forwardly on your lips
and feel inside of you that make us fly

But now I see,
no matter where you are now,
and how bad the distance is, miles away from you
I can still feel you near, and I hope you do so
and it makes me feel just fine...

In hoping that you are alright everyday
is the most relieve feeling for me...
Maybe I was afraid and still I am,
to imagine you with someone else inside your heart
but honey,
the time as long as we've been together,
is the only time 
to make us feel stronger...
to believe in each other,
to have faith in each other,
to be honest for each other...

Honey,
in a time I can't forget
is when the first and the last day
I kissed you in the lips
and everytime I feel that,
I feel just fine
and hoping there will be another kisses and caresses.. soon.. 

Thursday, September 29, 2011

Jurnal Rasa Parte 1


Seru juga kalo punya email teh dipake buat saling kirim... hmm... mau ngomong apa ya ? itu biasanya yang suka keluar pas udah jarang banget bikin surat.. padahal dulu sebelum ada alat komunikasi bernama handphone dan ditambah dengan seperangkat alat yang bisa mengakses dunia hanya dalam satu sentuhan, surat berprangko sempet diminati, dinikmati dan ditunggu kedatangannya... ga heran kalo dulu lagu Vina Panduwinata yang judulnya "surat cinta" jadi bekeeeen banget... karena hampir semua orang selalu menunggu ketika surat dari seseorang yang istimewa itu masuk dalam kotak kecil dan pengap bernama kotak pos. balik ke kata sederhana tapi geje "mau ngomong apa ya", rasanya sama saat harus ngomong apa ya kalo ditanya mengenai perasaan dibalik surat cinta yang dikirim. well, mungkin terdengar berlebihan, tapiiiii... bukankah surat cinta memang seringnya berlebihan ? hehehe ga tau juga sih... karena kadang ketika perasaan sedang menggunung, kata euforia memang paling tepat untuk disandang. ditanya mengenai apa yang aku rasa sekarang pas nulis surat ini, jujur aku cuma bisa bilang seneng dan merasa luar biasa. euforianya adalah, merasa seperti muda kembali (lebaaay wkwkwkwk... ) tapi memang itu yang saat ini dirasa... bukan karena mata udah kaya ketiban para (jam 5 aja gitu nulis surat, wae pisan) atau karena ga ada kerjaan. rasa lain yang tertinggal adalah, aku ngerasa makin sayang sama kamu... lebih parah lagi, rasa ga pengen kehilangan dan kangen sering banget kerasa di waktu-waktu tertentu seperti ga ngasih ruang jeda buat ngarenghap. jauh lebih parah lagi ketika rasa cemburu, kuatir dan curiga menyelinap seperti maling di tengah malam... ckckckck ternyata perasaan sayang bisa sedemikian hebatnya dan ga pandang bulu menyerang segala usia dan jenis kelamin (ups..). bukannya aku ga pernah ada di kondisi ini sebelumnya... aku inget dan hapal betul serangan rasa ini, cuma ga nyangka aja kalo masih sama hebatnya ! diluar itu semua, aku cuma bisa bilang terima kasih sama kamu, karena bisa bantu aku untuk mulai membuka hati lagi... walaupun aku juga ga tau berapa lama hubungan ini akan bertahan, walaupun usia yang terentang ribuan minggu, puluhan ribu hari dan mungkin ratusan juta menit tapi yang saat ini aku tau bahwa aku sangat sayang kamu... dan ada satu kalimat tebal untuk kamu ingat : aku ga peduli seperti apa masa lalumu. jadi tolong, jangan mengingat lagi dan jangan pernah merasa bersalah atas apa yang terjadi kemarin... let it folded inside the book of memory, and bury it down in the box of life... itu hanya bagian kecil dari jalinan panjang perjalanan yang bakal kamu tempuh... rasanya udah cukup aku ngomong panjang cuma untuk ngungkapin hal yang ga bisa diketik pada keypad sms atau bbm, terlebih karena jarak terukur ratusan kilometer diantara kamu dan aku. so, di surat ini, meskipun bukan surat cinta, tapi... let me love you and kiss you and trust you... if you allow me to.

Monday, September 12, 2011

blinded

blinded.

tortured. 

schemes are not on the right place.

not many but hard enough to bear...

 

stranded beyond unknown circumstance

time won't give its mercy

and so the days become the nights

still nothing's right...

 

blinded.

almost died.

miracle seems too far 

out of reach up in the sky.

Tuesday, August 23, 2011

Catatan dari Sudut Cafe

Dan kemudian semuanya berubah...
Berawal dari pertemuan kecil tanpa rencana, lalu tiba-tiba kehidupan jadi penuh warna..
Dia, yang sebelumnya hadir dalam ribuan pesan, jutaan detik dan puluhan cangkir minuman,
begitu nyata terasa wanginya, dihadapanku...
Semoga selanjutnya, ribuan pesan kembali hadir.. Dan semoga, barisan huruf itu terasa indah dan nyata. 
tak perlu hiasan, namun apa adanya...
karena wajah itu telah mampu menggantikan keindahan dibanding sekedar bayang...
mengobati kerinduan yang telah bertahun berkerak.


Friday, July 22, 2011

TerGJkan

Menapaki tiap detik,

Waktu terasa enggan beranjak

Senja pun seperti hanya berbaring

 

Mungkin karena batin terpetik sumbang,atau terhisap dalam kekosongan tak nyata..

Terpukul oleh benturan bertubi,

maka waktulah sang terdakwa !

 

Dan senja mati tanpa mampu berbicara.

Wednesday, July 20, 2011

Last Night I Dreamed

Last night I dreamed,

of having wings

And I fly to the land of making believe...

The storm and thunder and cloudburst and sky

They were taking a bow..

 

For hours I was there,

Until the rainbow and flowers and summer breeze

and earth sing a morning song..

 

and I wake up with sunshine on my face...

Good morning, today.

How Many Years

how many years ?

such a very long time..

disappointed. trembled. cracked.

 

think that's too much.

or not enough...

unknown. unfelt. untouched.

 

how many more years ?

fled dreams with those wings...

the bled. the wounded. the ruined. 

 

too many years and more and more,

to live in a complaint.  

the dispute of mind should be ended.

or years will only be stranded.

Wednesday, July 6, 2011

SEPOTONG CINTA DIATAS MEJA

aku punya cinta yang kutaruh di atas meja

agar kamu bisa mengambilnya kapan pun kamu mau

sampai seminggu, aku melihat cinta itu masih di atas meja

bulan depan pun tetap di sana

bahkan setahun...

mungkin kamu lupa bahwa aku menaruhnya untukmu di situ

asal kamu tau, aku tak akan pernah memindahkannya

walaupun kamu tak akan pernah mengambilnya

untuk kamu sematkan di hatimu

Friday, June 10, 2011

TERJARING

Terjaring dalam ladang keinginan... 

mata sulit untuk berkedip

Tak sadar penggalan iri ikut menyelinap

Bertahun mengendap, menjadi milik dalam harap


Kepala seperti sulit menunduk, tertahan untuk tengadah

Segala ‘atas nama’ menjadi alasan buat kesempurnaan, 

Terhisap dalam jutaan ingin, 

tak lain hanyalah anggapan,

yang terbeli...

Monday, May 23, 2011

GRAVE

I saw u sitting and crying..

I asked you why ?

You did not answer...

I tried to hold your hand

But, you walked away wiping your tears..

Then I realized..

 

"You were sitting on my grave..."

Friday, April 15, 2011

BEING HUMAN

Being human,

I will make mistakes,

I will say things that shouldn't be said,

I will do things that shouldn't be done,

And these things will bring pain,

to my self and unfortunately others,

 

But when the time comes,

That I have hurt enough,

to ask forgiveness from God above,

and understanding from my fellow man,

Then I will have the strength to continue,

Being human...

 

-by- Je Vahn

Tuesday, February 15, 2011

AKU dan aku

AKU dan aku tak terpisah atas raga.

AKU yang tak terpengaruh oleh dimensi waktu kadang tak kusadari keberadaannya.

Karena pikiran menghalangi keAKUanku...

Bahkan ketika AKU mengetuk pintu terdalam hatiku, begitu lirih...

Dan semakin lirih ketika aku tak menghiraukannya

hingga saat AKU membisikkan sesuatu padaku, aku sudah tak mendengarnya.

AKU adalah nurani, dan aku adalah pikiran.

Tuesday, February 1, 2011

PAHIT

Pahit adalah susunan yang tidak menyenangkan. Tapi cukup beruntung jika hanya lidah yang merasakan.

Karena jika hati yang mencicipinya, seluruh tubuh akan bereaksi perlahan... ke arah penderitaan.

Dia hanya boleh tau agar menjadi peka

Jangan membuat kata itu hidup di dalamnya, apalagi dengan sengaja menghidupinya.

Rasakan kepahitan seperti meminum jamu. Pahit sesaat adalah sewajarnya.

"itung-itung buat ngetes fungsi lidah :p"

sisanya, rasakan manfaatnya untuk memberi kebahagiaan di seluruh sisa bagian tubuhmu.

Saturday, January 29, 2011

PULANG

Ingin pulang...

Bukan kembali ke waktu kecil saat rumah masih ada

Tapi pulang ke ibu bapak kini berada

Lelah, capek, ngilu di hati membawa keinginan berkepanjangan untuk pulang.

 

: Bu, pak... aku pulang... :)

Friday, January 28, 2011

SEBENTUK HATI Part.II

Saya mengingat seseorang yang dulu menaruh hatinya di meja.

Yang setiap hari menanyakan perihal hatinya,

apakah masih ada di atas meja.

 

Suatu hari, hatinya saya bawa walaupun bersama hati yang lain.

Dia senang, saya juga senang...

Tetapi hari ini hati itu hilang.

Katanya, karena saya menaruhnya di tempat yang salah.

Padahal saya bilang tempat itu adalah tempat terbaik yang saya punya,

untuk menaruh hatinya.

Sayang dia tidak menerima.

Dan saya tidak lagi memiliki hatinya.

 

Sekarang hati itu pergi dengan segala caci maki.

Tuesday, January 18, 2011

MISERY

Hidup di kehidupan yang tidak dapat dipijak.

Menjadi manusia lain, bukan diri sendiri.

Karena tak mampu, karena hidup tanpa pijakan.

 

Jika tanpa pijakan jangan mencoba berdiri...

Memaksakannya hanya akan membuatmu jatuh.

Jatuh adalah menyakitkan.

Dan menyakitkan adalah kehidupanmu sekarang.

Akui saja.

Saturday, January 8, 2011

TITIK

Ada titik berjalan menjauhi kalimat.

Menginginkan kalimat tersebut berlanjut, tidak berhenti.

Namun memang harus disudahi,

Jika tak mampu lagi menulis kata pengharapan di ujung kalimat.

Mungkin penempatan titik masih ragu-ragu,

sehingga ia masih mampu berjalan menjauh.

Coba benamkan lagi, benamkan sedalamnya !

Jika memang tidak bisa berusaha lagi membuat harapan,

biarkan kalimat itu terhenti sampai disini

meski masih banyak halaman yang belum terisi.